Pasirian, 24 Oktober 2025 – Dalam upaya membentuk generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis tetapi juga kuat dalam karakter, SMKN Pasirian sukses menyelenggarakan acara Pendidikan Karakter Murid. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, dari Selasa, 21 Oktober hingga Kamis, 23 Oktober 2025 ini, diikuti oleh para siswa terpilih yang direkomendasikan oleh Guru Bimbingan dan Konseling (BK).
Acara ini dirancang untuk memberikan fondasi yang kokoh dalam pembentukan kepribadian, disiplin, dan rasa tanggung jawab, yang merupakan bekal penting bagi siswa dalam menghadapi tantangan masa depan.
Hari Pertama: Fondasi Karakter dengan “Tujuh Kebiasaan Hebat”
Hari pertama acara dibuka dengan materi yang mendalam dan inspiratif dari Psikolog Consulting dari Surabaya. Para peserta diajak untuk menyelami “Tujuh Kebiasaan Hebat Anak Indonesia”, sebuah kerangka yang dirancang untuk memberdayakan dan mengubah pola pikir.
Materi ini berfokus pada dua pilar karakter utama:
1. Menumbuhkan Karakter Disiplin: Psikolog menjelaskan bahwa disiplin bukanlah sekadar patuh pada peraturan, melainkan tentang mengelola diri sendiri, waktu, dan prioritas untuk mencapai tujuan.
2. Menumbuhkan Karakter Tanggung Jawab: Siswa diajak untuk memahami bahwa setiap tindakan memiliki konsekuensi, dan menjadi pribadi yang bertanggung jawab adalah kunci kesuksesan dalam hubungan sosial maupun karir.
Dengan metode interaktif, diskusi kelompok, dan studi kasus, para siswa terlihat antusias dan aktif merefleksikan kebiasaan-kebiasaan mereka sehari-hari.
Hari Kedua: Sinergi dengan Institusi Negara untuk Wawasan yang Holistik
Hari kedua menghadirkan dua narasumber dari institusi berbeda, memberikan perspektif yang luas tentang pentingnya karakter dalam konteks bermasyarakat dan bernegara.
Sesi 1: Sosialisasi Tertib Lalu Lintas oleh Polisi
Narasumber pertama adalahBapak Ipda Suheri, S.H., yang menjabat sebagai Wakil Kepala Satuan Lalu Lintas (Waka Satlantas) Polres Lumajang. Berasal dari Madiun dan berdomisili di Tukum, Lumajang, beliau hadir untuk menyampaikan sosialisasi tertib lalu lintas.
Materi ini tidak hanya tentang aturan, tetapi juga menekankan pada pembentukan karakter disiplin dan empati di jalan raya. Pak Suheri menjelaskan bagaimana kedisiplinan dalam berkendara secara langsung mencerminkan karakter seseorang dan berkontribusi pada terciptanya keamanan dan ketertiban bagi semua.
Sesi 2: Pentingnya Pendidikan Karakter oleh TNI
Pemateri berikutnya adalahKapten Inf. Burson dari Koramil Pasirian. Dengan wibawa dan semangat kebangsaan, beliau menyampaikan betapa krusialnya pendidikan karakter bagi generasi muda sebagai calon pemimpin bangsa.
Kapten Inf. Burson menekankan bahwa karakter kuat yang dibangun atas dasar kedisiplinan, loyalitas, dan tanggung jawab adalah modal utama untuk membangun ketahanan mental dan moral pelajar. Beliau juga menyoroti nilai-nilai kepemimpinan dan cinta tanah air yang harus tertanam sejak dini.
Penutup: Sebuah Investasi untuk Masa Depan
Rangkaian kegiatan Pendidikan Karakter ini ditutup pada Kamis, 23 Oktober 2025, dengan harapan yang membara. Melalui acara ini, SMKN Pasirian tidak hanya sekadar menyelenggarakan program, tetapi melakukan investasi jangka panjang untuk masa depan siswa-siswinya.
Diharapkan, benih-benih karakter baik yang telah ditanam selama tiga hari ini—melalui pemahaman kebiasaan hebat, kedisiplinan di jalan raya, dan semangat cinta tanah air—dapat tumbuh dan berkembang dalam kehidupan sehari-hari para peserta. Mereka diharapkan menjadi agen perubahan yang tidak hanya sukses untuk diri sendiri, tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat dan bangsa.
Bravo SMKN Pasirian! Teruslah Mengukir Generasi Berkarakter!